Tingkatkan Kinerja dan Transparansi Menuju WBK/WBBM 2022

    Tingkatkan Kinerja dan  Transparansi Menuju WBK/WBBM 2022

    Mataram NTB - Sebagai salah satu Satker di Polda NTB yang meraih predikat Zona Integritas (ZI) yang mendapat penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Kementerian PANRB tahun 2021, Direktorat Reserse Narkoba Polda NTB terus berbenah agar sandangan predikat tersebut tetap dipertahankan Ditahun-tahun akan datang dan bahkan terus berupaya untuk ditingkatkan sehingga dapat menuju ke WBBM (Wilayah Birokrasi Bebas dan Melayani, red).

    Komitmen  ini disampaikan Direktur Reserse Narkoba Polda NTB Kombes Pol Helmi Kwarta Putra Rauf SIK , Kamis (13/01/2022) di kantor Ditresnarkoba Polda NTB.

    Helmi menyampaikan salah satu bentuk upaya Ditresnarkoba untuk membawa satker ini kearah yang lebih baik terutama dalam hal pengelolaan anggaran adalah dengan memasang sepanduk besar diluar ruangan yang bertuliskan rencana kerja tahun 2022 beserta jumlah anggaran yang digunakan dalam mengimplementasikan rencana kerja yang telah disusun. 

    "Ini bertujuan untuk tranparansi, bahwa siapapun dapat melihat apa saja yang dikerjakan oleh Ditresnarkoba serta berapa anggaran negara yang harus dikeluarkan. Jadi seluruhnya bisa dilihat di spanduk ini, "ungkap Helmi sambil mengarahkan telunjuknya ke papan spanduk.

    Perlu di ketahui lanjut Helmi, ada sekitar 6 koma 8 miliyar anggaran yang digunakan untuk penanganan masalah narkotika termasuk penindakan yang akan dilaksanakan oleh 3 subdiv di Ditresnarkoba Polda NTB. Dan ini merupakan tanggung jawab besar kita semua, dimana masyarakat juga mempunyai tanggung jawab untuk mengontrol dan mengawal pelaksanaan tugas-tugas yang dilakukan oleh Ditresnarkoba.

    "Ini tugas kita bersama, melaksanaka, mengotrol dan mengawal penggunaan anggaran. Apakah hasil kinerja tiga subdiv ini sudah sesuai dengan jumlah anggaran yang digunakan. Ini tentu tugas kita semua terutama rekan-rekan media, "jelas Helmi.

    Helmi juga meminta kepada masyarakat NTB apabila tiga subdiv ini hanya bisa mengamankan masing-masing kurang dari satu kilo sabu, maka masyarakat terutama rekan media berhak meminta Kasubdivnya untuk di ganti.

    Apresiasi kepada seluruh masyarakat juga disampaikan Direktur Narkoba, bahwa atas kerja sama dalam menyampaikan informasi terkait peredaran narkotika, sehingga apa yang menjadi tugas utama Ditresnarkoba yaitu pencegahan peredaran narkotika  dan penindakan terhadap pelaku dapat segera di tindak lanjuti.

    "Kami Ucapkan terimah kasih kepada masyarakat NTB atas dukungannya dalam memberantas narkotika di wilayah NTB tercinta ini, "beber Helmi.

    Terakhir Helmi mengutarakan komitmennya untuk semakin meningkatkan kinerja tim nya dengan membangun kerjasama dengan seluruh stecholder serta masyarakat agar apa yang diharapkan dapat tercapai. Lebih khusus komitmen untuk menuju WBBM di tahun 2022 akan terus dilakukan melalui peningkatan kinerja seluruh tim dengan tetap mengedepankan tranparansi, baik dalam penindakan maupun penggunaan anggaran.

    "Kami akan pastikan bahwa penegakan hukum akan benar-benar diterapkan. Mana pelaku yang harus direhab, maka dilakukan tindakan rehab dan mana pelaku yang harus di hukum maka harus dilakukan proses hukum. Jadi saya pastikan bahwa bila hasil penyidikan pelaku dikatakan pengedar atau bandar maka tidak mungkin terima hukuman rehab, sudah pasti di hukum,   atau sebaliknya jika hasil penyidik pelaku dinyatakan murni pemakai maka dipastikan tidak akan menjalani hukuman melainkan hanya direhab, "pungkasnya.(Adbravo)

    Mataram
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Cek Kesiapan MotoGP, Satgaspam VVIP Berikan...

    Artikel Berikutnya

    Dua Hari di NTB, Seluruh Kegiatan Presiden...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    LOGIS NTB Laporkan Sekda NTB ke Bawaslu, Diduga Ajak Pejabat Pemprov Pilih Paslon Tertentu
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan

    Ikuti Kami